Gula darah tinggi atau hiperglikemia dapat meningkatkan risiko beberapa kondisi medis yang serius, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan masalah ginjal. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga gula darah agar tetap stabil. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan memilih makanan yang tepat. Berikut ini adalah beberapa jenis makanan penurun gula darah yang dapat membantu menjaga gula darah dalam kisaran normal.
10 Jenis Makanan Penurun Gula Darah Terbaik
Sayuran hijau
Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli mengandung banyak serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk tubuh. Selain itu, sayuran hijau juga mengandung senyawa yang disebut sulforaphane yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Buah-buahan
Beberapa buah-buahan yang dapat membantu menurunkan gula darah antara lain apel, jeruk, dan stroberi. Buah-buahan ini mengandung serat yang membantu menyerap gula darah secara perlahan sehingga tidak menimbulkan lonjakan gula darah yang tajam.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti almond, kenari, dan kacang hijau mengandung protein dan serat yang membantu menjaga gula darah tetap stabil. Selain itu, kacang-kacangan juga mengandung lemak sehat yang baik untuk kesehatan jantung.
Ikan
Ikan seperti salmon dan sarden mengandung omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Omega-3 juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat berkontribusi pada risiko diabetes.
Yogurt rendah lemak
Yogurt rendah lemak mengandung protein dan lemak sehat yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Selain itu, yogurt rendah lemak juga mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan usus.
Biji-bijian
Biji-bijian seperti quinoa dan barley mengandung serat dan protein yang membantu menjaga gula darah tetap stabil. Selain itu, biji-bijian juga mengandung mineral penting seperti magnesium dan seng yang dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Teh hijau
Teh hijau mengandung antioksidan yang disebut epigallocatechin gallate (EGCG) yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah. Selain itu, teh hijau juga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membantu menjaga berat badan yang sehat.
Kayu manis
Kayu manis mengandung senyawa yang disebut cinnamaldehyde yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah. Kayu manis juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Dark chocolate
Dark chocolate mengandung flavonoid yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah. Selain itu, dark chocolate juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Bawang
Bawang putih dan bawang merah mengandung senyawa allicin yang dapat membantu mengurangi kadar gula darah. Selain itu, bawang juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Dalam menjaga gula darah agar tetap stabil, selain memilih jenis makanan yang tepat, juga diperlukan perhatian pada porsi makanan dan jadwal makan yang teratur. Hindari makanan yang tinggi gula dan karbohidrat sederhana seperti permen, minuman bersoda, dan roti putih. Selain itu, rutin berolahraga dan tidur yang cukup juga dapat membantu menjaga gula darah tetap stabil.
Kesimpulannya, memilih jenis makanan yang tepat dapat membantu menjaga gula darah tetap stabil dan mengurangi risiko terkena penyakit yang berhubungan dengan gula darah tinggi seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, ikan, yogurt rendah lemak, biji-bijian, teh hijau, kayu manis, dark chocolate, dan bawang adalah beberapa jenis makanan penurun gula darah yang dapat dijadikan pilihan. Selalu ingat untuk menjaga porsi makanan dan jadwal makan yang teratur serta rutin berolahraga dan tidur yang cukup.