Salah satu langkah yang diambil Raffles dalam bidang pemerintahan adalah….
1. Salah satu langkah yang diambil Raffles dalam bidang pemerintahan adalah….
Jawaban:
Membagi p. Jawa menjadi 16 penfektur
Penjelasan:
Semoga benar 🙂
Jawaban:
membagi p .jawa menjadi 16 penfektur
Penjelasan:
semoga membantu
2. langkah yang diambil raffles dalam bidang pemerintahan adalah
ia
menghapus peraturan para bupati menjadi pegawai negeri1. Pulau Jawa dibagi menjadi 16 Karisidenan (berlangsung sampai tahun 1964).
2. Merubah sistem pemerintah yang semula dilakukan oleh pengusaha pribumi menjadi sistem pemerintahan kolonial yang bercorak barat.
3.Bupati-bupati atau penguasa-penguasa pribumi dilepaskan kedudukannya yang mereka peroleh secara turun temurun.
3. Sebutkan langkah-langkah yang diambil Raffles di bidang pemerintahan
lagkah langkahnya adalah bidang pemerintahanmembuat kebijakan dalam menghapus tanam paksa dan mulai mengembangkan masyarakat indonesia
4. langkah- langkah apasajakah yang diambil raffles dalam menginginkan perubahan salam pemerintahan di indonesia?
memperbaharui sistem peradilan dengan sistem peradilan di inggris1. Mengambil strategi membina hubungan baik dengan para pangeran dan penguasa yang sekiranya membenci belanda
2. Memberlakukan sistem sewa tanah
5. salah satu kebijakan raffles dalam bidang pemerintahan yang berkaitan dengan wilayah administratif
Jawaban:
Kebijakan Raffles di bidang pemerintahan:
1. Penerapan pajak tanah dan penghapusan penyerahan wajib
2. Penghapusan perbudakan
3. Menjadikan Bupati sebagai jabatan yang tidak diwariskan
4. Menerapkan sistem Hukum Inggris dengan juri dalam sidang
5. Menerapkan sistem Karesidenan
Pembahasan:
Pemerintah kolonial Inggris menduduki Indonesia pada tahun 1811 hingga tahun 1815. Pendudukan Inggris ini seiring dengan invasi dan kemenangan Inggris atas Hindia Belanda (nama Indonesia saat itu).
Gubernur Jenderal Inggris di India Gilbert Elliot-Murray-Kynynmound, Earl Minto (biasa dikenal dengan nama Baron Minto) menunjuk Sir Thomas Stamford Raffles sebagai penguasa Indonesia dengan gelar ”Letnan Gubernur”. Sebagai pemimpin pendudkan Inggris di Indonesia, Raffles mengambil beberapa kebijakan penting:
1. Penerapan pajak tanah dan penghapusan penyerahan wajib
Raffles melakukan modernisasi dalam pemungutan pendapatan. Bila sebelumnya pemerintahan Belanda menerapkan sistem peyerahan wajib (Verplichte Laverantie)terhadap hasil bumi, maka Raffles menggantinya dengan sistem pajak atau sewa tanah. Dalam sistem baru ini, tanah di Indonesia di bagi menjadi beberapa kategori dengan besar pajak yang berbeda.
2. Penghapusan perbudakan
Raffles melarang secara resmi perbudakan, dan menghapuskan perdagangan budak yang sebelumnya banyak dilakukan oleh pemerintah Belanda.
Tapi karena kurangnya pengawasan perbudakan masih berlangsung. Ini terutama terjadi dari perbudakan hasi perompakan dan perbudakan di wilayah yang jauh di luar Jawa.Salah satu kolega Rafless yaitu Alexander Hare saat itu mendapat tanah luas dari Sultan Banjar. Dia kemudian membangun kerajaan sendiri, dengan budak-budak sebagai pekerja kasarnya. Karena kekejamannya dan beban perkejaan serta kondisi berat, banyak budak yang akhirnya mati. Kejadian inilah yang akhirnya dikenal sebagai Banjarmasin Enormity.
3. Menjadikan Bupati sebagai jabatan yang tidak diwariskan
Sebelumnya pada masa pemerintahan VOC, Belanda menggunakan para priyayi (bangsawan) di Jawa untuk mengatur Jawa. Para bupati ini menjadi penguasa bawahan VOC, dan jabatan bupati ini diwakilkan secara turun temurun. Namun Raffless melakukan reformasi dan membuat jabatan ini tidak diwariskan namun ditunjuk oleh pemerintah pusat di Batavia.
4. Menerapkan sistem Hukum Inggris dengan juri dalam sidang
Gubernur Jenderal Hindia Belanda sebelumnya, Herman Wilhelm Daendels, menerapkan hukum Perancis (Kode Napoleon) sebagai peraturan hukum di Indonesia. Pada masa Raffles sistem ini digantikan dengan sistem hukum Inggris (Common Laws) yang ditandai dengan adanya sistem juri dan magistrat. Namun, setelah Belanda kembali berkuasa, sistem hukum Inggris ini tidak berlaku lagi dan digantikan kembali dengan Kode Napoleon.
5. Menerapkan sistem Karesidenan
Raffles membagi Jawa menjadi 16 karesidenan, yang dipimpin oleh seorang resident berkebangsaan Eropa. Residen ini membawahi beberapa bupaiti yang diduduki kalangan priyayi asli. Dalam pemerintahannya, Raffles hanya dibantu oleh sedikit orang Inggris, sehingga masih banyak memperkerjakan tenaga administrasi Belanda.
Kelas: VIII
Mata Pelajaran: Sejarah
Materi: Pendudukan Inggris di Indonesia
Kata Kunci: Thomas Stamford Raffles
Penjelasan:
6. Salah satu langkah yg di tmpuh raffles
Salah satu langkah yg di tmpuh raffles adalah :
– Membagi wilayah pulau jawa menjadi 16 Perfektur
– Penghapusan kerja rodi.
7. Apa langkah-langkah yang diambil oleh Raffles agar tugasnya dapat berhasil?
Langkah langkah yang diambil oleh raffles agar tugasnya berhasil adalah
membagi pulau jawa menjadi 16 karesidenan, para bupati dijadikan pegawai negeri, melaksanakan perdagangan bebas, melaksanakan land rente(pajak sewa tanah) dan raffles menjual tanah kepada swasta, menghapuskan perbudakan, kekuasaan para raja dikurangi.
8. langkah apa sajakah yg diambil raffles dalam menginginkan perubahan perubahan dalam pemerintahan di indonesia
memberlakukan sistem land rent atau sewa tanah
9. Salah satu kebijakan Raffles dalam bidang pemerintahan yang berkaitan dengan wilayah administratif di pulau Jawa…
Jawaban:
membuat benteng di jawa
dan mengumpulkan kas negara
maaf kalau salah
semoga membantu
10. Salah satu tindakan yang dilakukan oleh Gubernur Jendral Raffles di bidang pemerintahan ketika berkuasa di Hindia Belanda adalah
Penindasan lewat kerja paksa,penarikan pajak,dan tanam paksajawabannya adalah
” penindasan warga dalam kerja paksa ”
smoga membantu ya kak ^^
11. jelaskan langkah – langkah terambil Raffles ?
Mengadakan penggantian sistem pemerintahan yang semula dilakukan oleh penguasa pribumi dengan sistem pemerintahan kolonial ala barat. Untuk memudahkan sistem administrasi pemerintahan, Pulau Jawa dibagi menjadi delapan belas karesidenan.Para bupati dijadikan pegawai pemerintah sehingga mereka mendapat gaji dan bukan lagi memiliki tanah dengan segala hasilnya. Dengan demikian, mereka bukan lagi sebagai penguasa daerah, melainkan sebagai pegawai yang menjalankan tugas atas perintah dari atasannya.Menghapus segala bentuk penyerahan wajib dan kerja paksa atau rodi. Rakyat diberi kebebasan untuk menanam tanaman yang dianggap menguntungkan.Raffles menganggap bahwa pemerintah kolonial adalah pemilik semua tanah
yang ada di daerah tanah jajahan dan para penggarap sawah adalah penyewa tanah pemerintah. Oleh karena itu, para petani mempunyai kewajiban membayar sewa tanah kepada pemerintah. Sewa tanah atau landrente ini harus diserahkan sebagai suatu pajak atas pemakaian tanah pemerintah oleh penduduk. Sistem sewa tanah semacam itu oleh pemerintah Inggris dijadikan pegangan dalam menjalankan kebijaksanaan ekonominya selama berkuasa di Indonesia. Sistem ini kemudian juga diteruskan oleh pemerintah Hindia Belanda setelah Indonesia diserahkan kembali kepada Belanda.1. Pulau Jawa dibagi menjadi 16 Karisidenan (berlangsung sampai tahun 1964).
2. Merubah sistem pemerintah yang semula dilakukan oleh pengusaha pribumi menjadi sistem pemerintahan kolonial yang bercorak barat.
3.Bupati-bupati atau penguasa-penguasa pribumi dilepaskan kedudukannya yang mereka peroleh secara turun temurun.
12. salah satu kebijakan Raffles dibidang politik adalah
– Membagi Pulau Jawa menjadi 18 keresidenan
– Mengubah sistem pemerintahan yang semula dilakukan oleh penguasa pribumi menjadi sistem pemerintahan kolonial yang bercorak Barat
– Bupati-bupati atau penguasa-penguasa pribumi dilepaskan kedudukannya yang mereka peroleh secara turun-temurun
– Sistem juri ditetapkan dalam pengadilan
13. sebutkan langkah langkah yang di ambil raffles pada masa pemerintahan Inggris di Indonesia
1.Merintis kebun raya bogor
2.Menemukan bunga rafflesia arnoldi
3.mendukung bataviach genootschap
14. salah satu langkah yang dilakukan raffles dalam.bidang pemerintahan adalah
Jawaban:
bidqng briokasi
maap klo salah
15. Salah satu peninggalan masa pemerintahan raffles yang terkenal
buku history of java
penemuan bunga rafflesia arnoldi
16. bagaimanakah langkah langkah yang di ambil Raffles dalam bidang perdagangan keuangan?
Jawaban:
1. Memberlakukan sistem sewa tanah (landrente).
2. Menghapus segala bentuk penyerahan wajib hasil bumi.
3. Menghapus sistem kerja rodi dan perbudakan.
4. Melaksanakan monopoli.
5. Menetapkan desa sebagai unit administrasi pemerintah.
Penjelasan:
semoga membantu:)
Jawaban:
1. memberlakukan sistem sewa tanah ( landrente ).
2. menghapus segala bentuk penyerahan wajib hasil bumi.
3. menghapus sistem kerja rodi dan perbudakan.
4. melaksanakan monopoli.
5. menetapkan desa sebagai unit administrasi pemerintahan.
Penjelasan:
maaf kalo salah
semoga membantu ya
17. jelaskan pemerintahan Raffles Jelaskan kebijakan Raffles dalam bidang pemerintahan dan ekonomi
bidang ekonomi : membagi Indonesia menjadi 16 karasidenan,mengubah sistem tanam paksa menjadi sistem pajak tanah
bidang pemerintahan : mengangkat salah atu pribumi menjadi pemimpin dari salah satu wilayah karasidenan tersebut
(semoga bermanfaat y….)
18. apakah langkah langkah letnan gubernur thomas stamford raffles di indonesia dalam bidang pemerintahan, sosial, ekonomi,ilmu pengetahuan?
1. Bidang Birokrasi dan Pemerintahan
Langkah-langkah Raffles pada bidang pemerintahan adalah:
a) Membagi pulau jawa menjadi 18 keresidenan (sistem keresidenan ini berlangsung sampai tahun 1964)
b) Mengubah sistem pemerintahan yang semula dilakukan oleh penguasa pribumi menjadi sistem pemerintahan kolonial yang bercorak Barat
c) Bupati-bupati atau penguasa-penguasa pribumi dilepaskan kedudukannya yang mereka peroleh secara turun-temurun
d) Sistem juri ditetapkan dalam pengadilan
2. Bidang Ekonomi dan Keuangan
a) Petani diberikan kebebasan untuk menanam tanaman ekspor, sedang pemerintah hanya berkewajiban membuat pasar untuk merangsang petani menanam tanaman ekspor yang paling menguntungkan.
b) Penghapusan pajak hasil bumi (contingenten) dan sistem penyerahan wajib (verplichte leverantie) yang sudah diterapkan sejak zaman VOC.
c) Menetapkan sistem sewa tanah (landrent) yang berdasarkan anggapan pemerintah kolonial.
d) Pemungutan pajak secara perorangan.
3. Bidang Hukum
Sistem peradilan yang diterapkan Raffles lebih baik daripada yang dilaksanakan oleh Daendels. Karena Daendels berorientasi pada warna kulit (ras), Raffles lebih berorientasi pada besar kecilnya kesalahan. Badan-badan penegak hukum pada masa Raffles sebagai berikut:
a) Court of Justice, terdapat pada setiap residen
b) Court of Request, terdapat pada setiap divisi
c) Police of Magistrate
Bidang Sosial
a) Penghapusan kerja rodi (kerja paksa) dan penghapusan perbudakan, tetapi dalam praktiknya ia melanggar undang-undangnya sendiri dengan melakukan kegiatan sejenis perbudakan.
b) Peniadaan pynbank (disakiti), yaitu hukuman yang sangat kejam dengan melawan harimau
Bidang Ilmu Pengetahuan
a) Ditulisnya buku berjudul History of Java di London pada tahun 1817 dan dibagi dua jilid
b) Ditulisnya buku berjudul History of the East Indian Archipelago di Eidenburg pada tahun 1820 dan dibagi tiga jilid
c) Raffles juga aktif mendukung Bataviaach Genootschap, sebuah perkumpulan kebudayaan dan ilmu pengetahuan
d) Ditemukannya bunga Rafflesia Arnoldi
e) Dirintisnya Kebun Raya Bogor
f) Memindahkan Prasasti Airlangga ke Calcutta, India sehingga diberi nama Prasasti Calcutta
Dari kebijakan ini, salah satu pembaruan kecil yang diperkenalkannya di wilayah kolonial Belanda adalah mengubah sistem mengemudi dari sebelah kanan ke sebelah kiri, yang berlaku hingga saat ini.
19. pada masa pemerintahannya di Indonesia salah satu tindakan yang dilakukan gubernur jendral Raffles di bidang pemerintahan adalah
Jawaban:
1 melakukan pajak tanah dan menghapus penyerahan paksa
2 menghapus per budakan
Penjelasan:
semoga membantu 🙁
Jawaban:Tindakan yang dilakukan oleh gubernur Jendral Raffles di bidang Pemerintahan adalah
1. Penerapan pajak Tanah
2.Penghapusan Perbudakan
3.Menerapkan sistem keresidenan
Maaf Ya kalo salah Semoga membantu
Penjelasan:
20. Salah satu tindakan yang dilakukan oleh Gubernur Jendral Raffles di bidang pemerintahan ketika berkuasa di Hindia Belanda adalah
Pemerintah THOMAS STAMFORD RAFFLES di dasarkan pada prinsip libelaris yg memberikan kebebasan menanam dan jaminan hukum kepada rakyat