Stabilisasi Politik Dan Rehabilitasi Ekonomi

Fatih.co.id

Stabilisasi Politik Dan Rehabilitasi Ekonomi
Stabilisasi Politik Dan Rehabilitasi Ekonomi

kesimpulan stabilisasi politik dan rehabilitasi ekonomi​

Daftar Isi

1. kesimpulan stabilisasi politik dan rehabilitasi ekonomi​

Jawaban:

1. Stabilisasi Politik dan Keamanan sebagai Dasar PembangunanOrde Baru mencanangkan berbagai konsep dan aktivitas pembangunan nasional yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Langkah pertama melaksanakan pembangunan nasional tersebut adalah dengan membentuk Kabinet Pembangunan I pada 6 Juni 1968. Program Kabinet Pembangunan I dikenal dengan sebutan Pancakrida Kabinet Pembangunan, yang berisi:1. Menciptakan stabilitas politik dan ekonomi sebagai syarat mutlak berhasilnya pelaksanakan Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) dan Pemilihan Umum (Pemilu);2. Menyusun dan merencanakan Repelita;3. Melaksanakan Pemilu selambat-lambatnya pada Juli 1971;4. Mengembalikan ketertiban dan keamanan masyarakat dengan mengikis habis sisa-sisa G 30/S/PKI dan setiap bentuk rongrongan penyelewengan, serta pengkhianatan terhadap Pancasila dan UUD 1945;5. Melanjutkan penyempurnaan dan pembersihan secara menyeluruh aparatur negara baik di pusat maupun di daerah dari unsur-unsur komunisme.

4. Rehabilitasi Ekonomi Orde BaruSeperti yang telah diuraikan di atas, stabilisasi polkam diperlukan untuk pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat. Kondisi ekonomi yang diwarisi Orde Lama adalah sangat buruk. Sektor produksi barang-barang konsumsi misalnya hanya berjalan 20% dari kapasitasnya. Demikian pula sektor pertanian dan perkebunan yang menjadi salah satu tumpuan ekspor juga tidak mengalami perkembangan yang berarti. Hutang yang jatuh tempo pada akhir Desember 1965, seluruhnya berjumlah 2,358 Juta dollar AS. Dengan Perincian negara-negara yang memberikan hutang pada masa Orde Lama adalah blok negara komunis (US $ 1.404 juta), negara Barat (US $ 587 juta), sisanya pada negara-negara Asia dan badan-badan internasional.

Penjelasan:

maaf kalo salah

2. sejarah singkat stabilisasi politik dan rehabilitasi ekonomi!!!

1. Stabilisasi Politik dan Keamanan sebagai Dasar PembangunanOrde Baru mencanangkan berbagai konsep dan aktivitas pembangunan nasional yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Langkah pertama melaksanakan pembangunan nasional tersebut adalah dengan membentuk Kabinet Pembangunan I pada 6 Juni 1968. Program Kabinet Pembangunan I dikenal dengan sebutan Pancakrida Kabinet Pembangunan, yang berisi:1. Menciptakan stabilitas politik dan ekonomi sebagai syarat mutlak berhasilnya pelaksanakan Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) dan Pemilihan Umum (Pemilu);2. Menyusun dan merencanakan Repelita;3. Melaksanakan Pemilu selambat-lambatnya pada Juli 1971;4. Mengembalikan ketertiban dan keamanan masyarakat dengan mengikis habis sisa-sisa G 30/S/PKI dan setiap bentuk rongrongan penyelewengan, serta pengkhianatan terhadap Pancasila dan UUD 1945;5. Melanjutkan penyempurnaan dan pembersihan secara menyeluruh aparatur negara baik di pusat maupun di daerah dari unsur-unsur komunisme.

4. Rehabilitasi Ekonomi Orde BaruSeperti yang telah diuraikan di atas, stabilisasi polkam diperlukan untuk pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat. Kondisi ekonomi yang diwarisi Orde Lama adalah sangat buruk. Sektor produksi barang-barang konsumsi misalnya hanya berjalan 20% dari kapasitasnya. Demikian pula sektor pertanian dan perkebunan yang menjadi salah satu tumpuan ekspor juga tidak mengalami perkembangan yang berarti. Hutang yang jatuh tempo pada akhir Desember 1965, seluruhnya berjumlah 2,358 Juta dollar AS. Dengan Perincian negara-negara yang memberikan hutang pada masa Orde Lama adalah blok negara komunis (US $ 1.404 juta), negara Barat (US $ 587 juta), sisanya pada negara-negara Asia dan badan-badan internasional.

3. Yg dimaksud Stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi

stabilisasi adalah:kondisi ekonomi dimana tidak terjadi perubahan yang terlalu besar atau fluktuasi
rehabilitasi adalah:mengendalikan inflansi agar barang barang tidak melonjak

4. Jelaskan keberhasilan orde baru dalam melaksanakan stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi! ​

Jawaban:

Orde Baru adalah sebutan bagi masa pemerintahan Presiden Soeharto di Indonesia. Orde Baru menggantikan Orde Lama yang merujuk kepada era pemerintahan Soekarno. Lahirnya Orde Baru diawali dengan dikeluarkannya Surat Perintah 11 Maret 1966.[1] Orde Baru berlangsung dari tahun 1966 hingga 1998. Dalam jangka waktu tersebut, ekonomi Indonesia berkembang pesat meskipun hal ini terjadi bersamaan dengan praktik korupsi yang merajalela.

Penjelasan:

Dalam melaksanakan rehabilitasi dan stabilisasi polkam, pemerintah Orde Baru di bawah pimpinan Soeharto menggunakan suatu pendekatan yang dikenal sebagai pendekatan keamanan (security approach), termasuk di dalamnya de-Soekarnoisasi dan depolitisasi kekuatan-kekuatan organisasi sosial politik (orsospol) yang dinilai akan merongrong kewibawaan pemerintah. Seiring dengan itu, dibentuk lembaga-lembaga stabilisasi seperti; Kopkamtib (pada 1 November 1965), Dewan Stabilisasi Ekonomi Nasional (11 Agustus 1966), dan Dewan Pertahanan Keamanan Nasional (1 Agustus 1970).

Mengenai kebijakan politik luar negeri yang dipandang menyimpang, pemerintah Orde Baru berupaya mengembalikan Indonesia dari politik Nefos-Oldefos dan “Poros Jakarta -Pnom Penh – Hanoi-Peking – Pyongyang” ke politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif. Tujuan dari politik luar negeri pun diarahkan untuk dapat dilakukannya pembangunan kesejahteraan rakyat.

Hal itu tampak dari pernyataan Jenderal Soeharto sebagai pemegang mandat Supersemar tanggal 4 April 1966, beliau menyatakan bahwa Indonesia akan menjalankan politik luar negeri yang bebas aktif, yang mengabdi kepada kepentingan bangsa dan ditujukan untuk mencapai kesejahteraan rakyat. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, maka politik luar negeri Indonesia akan ditujukan pada perluasan kerjasama ekonomi dan keuangan antara Indonesia dengan dunia luar, baik Timur maupun Barat, selama kerjasama itu menguntungkan bagi kepentingan Indonesia.Sebagai wujud nyata dari niat itu, Indonesia memulihkan kembali hubungan baik dengan Malaysia termasuk Singapura yang sempat terganggu akibat kebijakan konfrontasi Indonesia 1963-1966. Di samping itu, sejak 28 September 1966, Indonesia kembali aktif di forum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Pada era Orde Lama, Indonesia pada 1 Januari 1965, keluar dari lembaga tersebut. Langkah berikutnya, Indonesia bersama Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina membentuk organisasi kerjasama regional ASEAN (Association of South East Asian Nation) di Bangkok 8 Agustus 1967. Tujuan pembentukan ASEAN ini adalah untuk meningkatkan kerjasama regional khususnya di bidang ekonomi dan budaya.

1. Stabilisasi Politik dan Keamanan sebagai Dasar Pembangunan

Orde Baru mencanangkan berbagai konsep dan aktivitas pembangunan nasional yang berorien
tasi pada kesejahteraan masyarakat. Langkah pertama melaksanakan pembangunan nasional tersebut adalah dengan membentuk Kabinet Pembangunan I pada 6 Juni 1968. Program Kabinet Pembangunan I dikenal dengan sebutan Pancakrida Kabinet Pembangunan, yang berisi:

1. Menciptakan stabilitas politik dan ekonomi sebagai syarat mutlak berhasilnya pelaksanakan Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) dan Pemilihan Umum (Pemilu);

2. Menyusun dan merencanakan Repelita;

3. Melaksanakan Pemilu selambat-lambatnya pada Juli 1971;

4. Mengembalikan ketertiban dan keamanan masyarakat dengan mengikis habis sisa-sisa G 30/S/PKI dan setiap bentuk rongrongan penyelewengan, serta pengkhianatan terhadap Pancasila dan UUD 1945;

5. Melanjutkan penyempurnaan dan pembersihan secara menyeluruh aparatur negara baik di pusat maupun di daerah dari unsur-unsur komunisme.

5. apakah pendekatan yg digunakan oleh pemerintah soeharto dalam rehabilitasi dan stabilisasi dan keamanan (polkam) ?

Dalam melaksanakan rehabilitasi dan stabilisasi polkam, pemerintah Orde Baru di bawah pimpinan Soeharto menggunakan suatu pendekatan yang dikenal sebagai pendekatan keamanan (security approach), termasuk di dalamnya de-Soekarnoisasi dan depolitisasi kekuatan-kekuatan organisasi sosial politik (orsospol) yang dinilai akan merongrong kewibawaan pemerintah.

6. 1. Apakah pendekatan yang digunakan oleh pemerintah Soeharto dalam rehabilitasi dan stabilisasi dan keamanan? 2. Apakah tujuan dari Penataran P4? 3. Jelaskan tujuan dilakukannya rehabilitasi dan stabilisasi politik dan keamanan? 4. Jelaskan politik luar negeri bebas aktif Indonesia dinyatakan oleh Soeharto? 5. Apa Sebutkan tujuan utama negara sebagaimana amanat pembukaan undang-undang Dasar 1945?

1.menggunakan suatu pendekatan yang dikenal sebagai pendekatan keamanan (security approach), termasuk di dalamnya de-Soekarnoisasi dan depolitisasi kekuatan-kekuatan organisasi sosial politik (orsospol) yang dinilai akan merongrong kewibawaan pemerintah.
2.Tujuan dari penataran P4 antara lain adalah membentuk pemahaman yang sama mengenai demokrasi Pancasila sehingga dengan pemahaman yang sama diharapkan persatuan dan kesatuan nasional akan terbentuk dan terpelihara.
3.Tujuan dari rehabilitasi dan stabilisasi tersebut adalah agar dilakukan pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.
4.Plitik bebas aktif Indonesia adalah Indonesia bebas melakukan apa saja kepada lur negeri dan juga Indonesia harus aktif dalam kegiatan berorganisasi.
5.“Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan, Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan Mewujudkan suatu Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia”.

7. jelaskan makna stabilisasi dan rehabilitasi pada awal masa orde baru

agar dilakukan pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

8. Tujuan dari rehabilitasi dan stabilisasi tersebut adalah agar dilakukan pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat Indonesia. Bagaimana stabilisasi masa orde baru kepresidenan Soeharto? Jelaskan! ​

Jawaban:

maksdnya gmn?

Penjelasan:

Jawaban:

Pemilu pada masa Orde Baru memiliki keunikan tersendiri dari pada pemilu yang terjadi sebelum dan sesudahnya. Seperti yang kalian pelajari diatas, keunikan tersebut disebabkan oleh kebijakan fusi partai, sehingga pemilihan umum sejak tahun 1977 hanya dikuti oleh 3 partai politik. Pelaksanaan Pemilu sendiri pada masa orde baru berlangsung enam kali, yakni 1971, 1977, 1982, 1987, 1992, dan 1997. Pada pemilu 1971, peserta partai politik masih cukup banyak yakni 10 partai politik, pada pemilu ini Golongan Karya meraih suara terbanyak. Pemilu selanjutnya dimulai sejak tahun 1977 hingga 1997 partai peserta pemilu diikuti oleh tiga partai politik yakni PPP, Golongan Karya dan PDI, pada pelaksanaan pemilu itu pula Golongan Karya meraih suara terbanyak.

9. Sebutkan langkah-langkah yang ditempuh Kabinet Ampera untuk menstabilisasi dan merehabilitasi ekonomi! ​

jawab

berikut langkah yg ditempuh Kabinet Ampera untuk menstabilisasi dan merehabilitasi ekonomi:

pelaksanaan ekonomi terpimpin: kabinet ampera menerapkan konsep ekonomi terpimpin yg diusulkan oleh Presiden Soekarno. konsep ini mengutamakan pemerintah sebagai pengendali utama dalam kebijakan ekonomi dan menekankan pada pembangunan ekonomi yg tertuju pada potensi nasional.

pengendalian inflasi: kabinet Ampera melakukan pengendalian inflasi melalui penerapan kebijakan fiskal dan moneter yg ketat seperti meningkatkan tarif bea masuk serta penurunan anggaran belanja pemerintah dan menaikan suku bunga.

peningkatan ekspor: kabinet ampera memperkuat sektor ekspor, khususnya produk pertanian dan industri ringan untuk menaikan devisa negara.

peningkatan investasi: kabinet ampera mendorong peningkatan investasi baik dari dalam maupun luar negeri dengan memberikan kemudahan seperti dispensasi pajak dan birokrasi.

langkah tersebut berhasil meningkatkan stabilitas ekonomi Indonesia pada saat itu dan membuka jalan bagi pembangunan ekonomi yg lebih baik di masa yg akan datang.

10. bagaimana menurut anda sebaiknya sikap sebagai warga negara dimasa stabilisasi politik dan rehabilitasi ekonomi.jelaskan​

Jawaban:

sikap kita harus produktif dan Kreatif

11. Mengapa pemerintah tidak dapat melakukan pembangunan segera tetapi harus melakukan rehabilitasi dan stabilisasi terlebih dahulu dalam program jangka pendek

karna dapat terciptanya pelaksana pembangunan dengan hasil yang baik jika dilakukan rehabilitasi (pemulihan atau perbaikan) dan stabilisasi (usaha yg menginginkan keadaan stabil) ,maaf kalau salah

12. Jelaskan dampak dari rehabilitasi ekonomi dan politik orde baru ​

Jawaban:

menyesahkan masyarakat

Penjelasan:

13. Pada masa Orde Baru pemerintah mencanangkan program stabilisasi dan rehabilitasi. Program tersebut diarahkan untuk mengendalikan inflasi dan rehabilitasi prasarana ekonomi dalam kurun waktu lima tahun atau disebut dengan …. *

Penjelasan:

Program yang dimaksud adalah Program Stabilisasi dan Rehabilitasi yang diluncurkan oleh pemerintah Orde Baru. Program ini bertujuan untuk mengendalikan inflasi dan memulihkan infrastruktur ekonomi Indonesia yang saat itu mengalami kerusakan dan kehancuran akibat krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1997-1998.

Program ini diharapkan dapat mencapai tujuannya dalam kurun waktu lima tahun, yaitu dari tahun 1999 hingga tahun 2004. Pemerintah melakukan berbagai upaya seperti menstabilkan nilai tukar rupiah, menekan inflasi, menyeimbangkan anggaran negara, memperbaiki iklim investasi, dan memulihkan sektor-sektor ekonomi yang mengalami kerusakan.

Dalam program ini, pemerintah juga berupaya membangun kembali infrastruktur ekonomi seperti jalan, jembatan, pelabuhan, bandara, dan sebagainya. Dengan memperbaiki infrastruktur ini, diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Program Stabilisasi dan Rehabilitasi ini menjadi salah satu upaya pemerintah Orde Baru untuk mengatasi krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada saat itu. Namun, program ini juga menjadi kontroversial karena dianggap mengabaikan hak-hak asasi manusia dan memicu konflik sosial di beberapa daerah.

Materi Terkait: Program Stabilisasi dan Rehabilitasi

10/03/2023

14. dalam rangka memulihkan perekonomian dan politk, pemerintah orde baru melakukan kebijakan stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi (benar/salah)

Jawabannya adalah Benar
Rehabilitasi Ekonomi dengan cara menurunkan harga barang – barang kebutuhan pokok

Stabilisasi dengan cara menjaga agar nilai Rupiah tetap stabil dengan cara mengurangi pengeluaran anggaran belanja.

Semoga Bermanfaat
Makasih ^-^

15. Program jangka pendek dalam rangka menyelamatkan ekonomi nasional pada masa Orde Baru diwujudkan dengan stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi. Jelaskan!​

Jawaban:

1.Melakukan pembaharuan menuju perubahan seluruh tatanan kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara

2.Menyusun kembali kekuatan bangsa menuju stabilitas Nasional guna mempercepat proses pembangunan menuju masyarakat yang adil dan makmur

3.Menetapkan demokrasi Pancasila guna melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen

4.Melaksanakan Pemilu secara teratur serta penataan pada Lembaga-Lembaga Negara

16. Tolong bantu jawab ya. Dalam rangka memulihkan perekonomian dan politik, pemerintah Orde Baru melakukan kebijakan stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi. SEBAB Pemerintahan Orde Baru menghadapi tuntutan lGGl untuk segera membayar utang-utangnya yang telah jatuh tempo.

SEBAB

Pemerintahan Orde Baru menghadapi tuntutan lGGl untuk segera membayar utang-utangnya dikarenakan kondisi ekonomi orde lama yang sangat buruk dan tidak ada perkembangan baik dibidang produksi barang, pertanian ataupun perikanan

17. Uraikan singkat temtang program stabilisasi dan rehabilitasi!​

Jawaban:

kalau stabilisasi fia terjadi secara stabil tidak menurun dan tidang naik

kalau rehabilitasi:dia dilakukan oleh kepalanegara

Jawaban:

aku taunya cuma rehabilitasi

Penjelasan:

rehabilitasi itu kaya penyembuhan secara rohani.

18. stabilisasi ekonomi adalah

ekonomi yang stabil/merata tidak turun tidak naik
menstabilitaskan pertumbuhan ekonomi Indo

19. Tujuan penataran P4 adalah…A. Mendisiplinkan rakyat B. Stabilisasi politik C. Stabilisasi ekonomi D. Indoktrinasi ​

Jawaban:

A. Mendisiplinkan rakyat

Penjelasan:

maaf klo salah

20. jelaskan tujuan dilakukannya rehabilitasi dan stabilisasi politik dan keamana (polkam)!

Stabilisasi Politik dan Rehabilitasi EkonomiTerbentuknya pemerintahan Orde Baru yang diawali dengan keputusan Sidang Istimewa MPRS tanggal 12 Maret  1967 menetapkan Jenderal Soeharto sebagai pejabat presiden Pada tanggal 27 Maret 1968, MPRS mengukuhkaannya sebagai presiden penuh Menjalankan kebijakan-kebijakan politik dan ekonomi yang telah ditetapkan oleh Sidang MPRS tahun-tahun sebelumnya seperti :Stabilisasi Politik Keamanan (Tap MPRS No.IX/1966)Stabilisasi ekonomi (Tap MPRS No.XXIII/1966), danPemilihan Umum (Tap MPRS No.XI/1966).

Tujuan dari rehabilitasi dan stabilisasi tersebut agar dilakukan pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

Semoga membantu….
Tolong jadikan jawaban Terbaik.

Video Terkait

Bagikan: